Breaking News

AARS Mataram Gelar Pelatihan Jurnalistik Untuk Mahasiswa


Mataram - Guna meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam mengasah bakatnya menjadi jurnalis, Akademi Administrasi Rumah Sakit Mataram (AARS) menggelar pelatihan jurnalistik kepada puluhan mahasiswa di lingkungan kampus setempat pada Jumat (13/12/2019).

Sebanyak 19 pelajar dan mahasiswa mengikuti pelatihan hari pertama. Mereka memperoleh materi seputar berita yang layak tayang di media massa.

Ketua penyelenggara pelatihan jurnalistik, Mujahidin Ahksanul mengungkapkan tujuan pelatihan jurnalistik ini untuk mengenalkan dan meningkatkan kompetensi jurnalistik di kalangan mahasiswa dalam menyongsong jurnalisme mahasiswa yang cerdas.

“Intinya dengan pelatihan ini kami mau para mahasiswa bisa tau cara membuat berita redaksi, terutama berita online seperti yang sering di post di instagram,” ujar pemuda yang akrab di panggil Deden ini.

Menurut mujahidin, sebagai mahasiswa kita perlu untuk mengasah kemampuan menulis. Terlebih, nantinya mahasiswa mahasiswi tersebut akan diberikan tugas jurnalis sebagai bahan seleksi untuk menjadi jurnalis kampus.

Sementara itu jurnalis SCTV mataram, yang menjadi pemateri pada pelatihan jurnalistik tersebut, Haerul Amri, menyarankan kepada para peserta untuk menekuni dunia tulis menulis sebagai pondasi mereka agar dapat menjadi seorang jurnalis yang cerdas.

"Propesi jurnalis merupakan propesi yang mulia, jika temen-temen mahasiswa ingin terjun dalam dunia ini, paling tidak memiliki modal menulis dan tidak pernah bosan untuk belajar," tuturnya



Dalam pelatihan yang bertajuk mewujudkan jurnalisme mahasiswa yang cerdas, pemuda lulusan UIN Mataram tersebut memberikan teori seputar berita dan mengasah kemampuan peserta untuk membuat sebuah tulisan.

"Buatlah tulisan berita yang menyuguhkan tentang kejadian yang ada di sekitar, untuk mengasah insting jurnalis yang ada di dalam diri kalian," ucapnya kepada peserta.

Salah satu peserta pelatihan jurnalistik, lia Nurhayati mengaku mendapatkan wawasan dan pengetahuan baru yang bisa meningkatkan kemampuannya menulis, bahkan dirinya berharap kedepan bisa menjadi jurnalis yang handal.

“lumayan pelatihan jurnalistik ini banyak manfaatnya, saya berharap kedepan bisa menjadi seorang jurnalis yang propesional," kata Lia. (*)

© Copyright 2022 - Savana News