(savananews.com)
Giri Menang - Tertangkapnya seorang oknum guru Pegawai Negeri Sipil lingkup
daerahnya membuat Bupati Lombok Barat (Lobar)
H. Fauzan Khalid berreaksi.
Fauzan
sangat menyesalkan dengan apa yang dilakukan oleh oknum guru tersebut.
"Keterlaluan.
Mestinya sebagai guru, ibu ini memberi contoh yang baik kepada orang lain,
terutama anak didiknya," ujarnya kesal.
Seperti
diberitakan banyak media beberapa hari yang lalu, seorang oknum Guru Pegawai
Negeri Sipil, sebut saja inisial E (48) terpaksa diamankan pihak kepolisian.
Oknum tersebut terlibat dalam bisnis narkotika jenis sabu.
E
tidak hanya sendiri, dia juga melibatkan 2 orang atas nama S dan R sebagai kurirnya.
Seperti
dilansir beberapa media, pihak keamanan menjaring juga banyak barang bukti. Di
antaranya 5 paket kecil sabu seberat 1,5 gram, satu timbangan
elektrik,perangkat alat hisab sabu, uang yang diduga hasil penjualan sabu
sebanyak Rp. 3,8 juta dan 3 handpone.
Dalam
menjalankan bisnisnya, Oknum guru SD di Desa Nyurlembang Narmada ini pun
dibantu suaminya. Mereka dengan leluasa memperjual belikan barang haram itu di
rumahnya. Dalam penyelidikan kepolisian, pasutri ini menyasar tidak hanya orang
dewasa untuk menjadi pelanggannya, namun juga dari kalangan pelajar SMA.
Tingkah
polah suami istri ini membuat berang Fauzan Khalid. Fauzan menduga, oknum guru ini bisa jadi
adalah pemain lama di bisnis narkoba.
"Bisa
jadi bisnis itu jadi pekerjaan pokoknya. Guru cuma jadi sampingan,"
ujarnya sengit.
Dengan
ditangkapnya oknum guru itu, Fauzan menghimbau seluruh masyarakat dan khususnya
PNS lingkup Pemkab Lobar agar menjauhi narkoba.
"Jangan
sekali-kali kita biarkan fenonena narkoba ini ada di sekitar kita. Saya sudah
meminta agar yang bersangkutan ditindak tegas saja," tegas Fauzan.
Tidak
hanya itu, Fauzan berjanji untuk menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN)
dalam melakukan test urine kepada seluruh ASN di Lobar.
"Kita
akan siapkan lagi untuk test urine atau rambut supaya ASN kita terhindar dari
bahaya narkoba. Ini bisa menjadi shock terapi buat ASN yang mau
coba-coba," pungkas Fauzan mengancam. (*)
0 Comments