Breaking News

RAKERNAS IWAPI XXVlll DI PADANG, IWAPI NTB USULKAN LIMA PROGRAM KERAKYATAN



(savananews.com) Mataram – Perhimpunan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI)  sukes menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-28 di Padang Sumatera Barat, Senin (8/10) dan dibuka langsung Presiden Joko Widodo dihadiri tak  kurang dari 1500 lebih anggota IWAPI yang tersebar di 34 provinsi di indonesia.

Agenda rapat kerja nasional meliputi evaluasi sejumlah program kerja yang sedang berjalan dan program kerja berikutnya ke depan untuk lebih mensinergikan kegiatan organisasi dan kebutuhan real masyarakat.

Dalam sambutannya saat membuka Rakernas Presiden Jokowi memuji peran perempuan yang  memiliki peran dan kontribusi besar dalam menghidupkan sektor perekomian Bangsa. Hal tersebut terbukti dari 54,5 juta pengusaha di Indonesia, 49,9 juta adalah pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan 60 persen dari jumlah itu merupakan pengusaha perempuan.

Jokowi menilai kaum perempan jauh lebih gigih dan di bandingkan dengan laki laki. "Pengusaha perempuan, lebih gigih dibandingan pengusaha laki-laki apalagi, kalau soal itung-itungan, terpaut seribu saja tidak mau. Namun, dengan sifat perhitungan itulah pengusaha perempuan lebih memiliki kemampuan dasar dalam menjalani usaha dan menjadi pengusaha sukses," ujarnya yang di sambut tepuk tangan dari para peserta.

Sementara itu Ketua DPP IWAPI Nita Yudi mengatakan, pemerintah sangat mendukung perkembangan UMKM di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan menurunkan pajak UMKM dari 1 persen menjadi 0,5 persen dari omset. Begitu juga dengan KUR yang terus turun dari 9 persen menjadi 7 persen. Peningkatan UMKM inipun sesuai dengan tema rakernas yakni Iwapi 43 tahun  konsisten berperan meningkatkan pemberdayaan ekonomi perempuan untuk kesejahteraan keluarga serta pertumbuhan ekonomi indonesia.

Khusus untuk NTB, dalam rakernas ke 28 tersebut, ketua DPD IWAPI NTB Baiq Diyah Ratu Ganefi mengusulkan lima program kerja, meliputi upaya peningkatan kualitas UKM melalui optimaliasai Kerjasama dengan Bank Indonesia, Event Internasional Festival Ekonomi Syariah, Pelatihan wirausaha untuk packaging kemasan produk. Serta bekerjasama dengan BPTP untuk membagikan bibit cabai, buah buahan dan unggas. Membagikan Hand Schoon untuk pedagang kaki lima dan yang terakhir adalah pameran Produk Iwapi di Kedubes Australia, packaging kemasan produk.

"Kita usulkan lima program dimana program program ini sangat penting dan kita berharap kedepannya wanita pengusaha wanita bisa lebih berdaya saing," papar Baiq Diyah yang juga anggota DPD RI dapil NTB.

Hal tersebut diamini Ketua Umum DPD Iwapi NTB dr. Rita Siswati. Menurutnya wanita pengusaha harus mempunyai daya saing yang tinggi. Dengan statistik yang mencatat sebagian besar pengusaha di Indonesia di dominasi oleh wanita menunjukan kemampuan kaum hawa dalam menjalankan bisnis.

"Tidak di ragukan lagi kaum wanita mempunyai keahlian yang sama dengan laki laki dalam menjalankan usaha, bahkan kami lebih teliti dan cekatan," jelasnya.

Selain dihadiri Presiden dan perwakilan pengurus IWAPI di daerah, Turut hadir dalam Rakernas IWAPI ke-28, sejumlah menteri Kabinet Kerja diantaranya Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise, dan juga Gubernur Sumbar sebagai tuan rumah Irwan Prayitno dan sejumlah kepala daerah lainnya. (*)


0 Comments

© Copyright 2022 - Savana News