Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada DWP kabupaten Lombok Timur yang telah mencurahkan waktu dan tenaga serta pemikirannya memperkuat berbagai program Pemerintah melalui sejumlah kegiatan seperti: Wanita Prenatal cegah risiko datang anak stunting (DWP Cerdas). Program yang berisi pemberian pendidikan gizi, pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil yang mengalami kekurangan energi kronis (KEK) serta bibit tanaman tersebut dinilai Bupati tepat mendukung upaya pencegahan stunting guna meningkatkan kualitas SDM Lombok Timur.
Pada akhirnya Bupati berharap ketiga organisasi itu dapat menciptakan masyarakat Lombok Timur yang adil, sejahtera dan aman, serta dapat menjadi contoh bagi organisasi lainnya.
Pada upacara yang berlangsung di halaman kantor Bupati itu juga dilakukan penyerahan secara simbolis keputusan presiden RI tentang penganugerahan tanda kehormatan Satyalencana Karya Satya kepada Pahrudin, S.Pd. menerima anugerah Satyalencana Karya Satya 30 Tahun, Hj. Rohimah, S.Pd., M.Pd menerima anugerah Satyalencana Karya Satya 20 Tahun, Lalu Hasanudin, AM.KL. menerima anugerah Satyalencana Karya Satya 30 Tahun, dan Ali Hasan Sadri, A.Md.Kep. menerima anugerah Satyalencana Karya Satya 30 Tahun.
Pada upacara tersebut dilakukan penyerahan penghargaan sekolah penggerak angkatan pertma Kabupaten Lombok Timur. Selain itu diberikan pula penghargaan kepada Tim Penggerak PKK, DWP, Camat Keruak, Camat Lenek, Camat Sakra Barat, Kepala Puskesmas Sakra, Kepala Puskesmas Montong Betok, Kades Labuhan Lombok, Kades Tete Batu Selatan, Kades Tanak Kaken, Pimpinan Ponpes As-Sunnah Bagik Nyaka, Bale Mangrove Jerowaru, Petugas Gizi Puskesmas Sembalun, Petugas Gizi Puskesmas Batuyang, dan Petugas Gizi Puskesmas Pringgasela.
Terakhir dibacakan juga hasil lomba Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Tingkat Provinsi NTB serta sejumlah lomba yang digelar sebagai rangkaian HUT PGRI tingkat Kabupaten Lombok Timur. (dune).
0 Comments