Membuka Pelatihan Tehnik Produksi IKM Kopi bersama Direktur Pangan, Furniture dan Bahan Bangunan ( PFBB ) Direktorat Jenderal IKM dan Aneka, Kemenprindustrian RI. Sekaligus penyerahan bantuan Alat Rosting Kopi kepada IKM Kopi Lobar.
SAVANANEWS - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lombok Barat (Lobar) bersama Direktur Pangan, Furniture dan Bahan Bangunan ( PFBB ) Direktorat Jenderal IKM dan Aneka, Kemenprindustrian RI menggelar pelatihan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Agro-industri kopi Lombok di Gunungsari, Selasa, 8 Agustus 2023.
" Pelatihan ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pelaku industri kopi dalam produksi kopi dan pasca panen kopi yang berkelanjutan," kata Ir Muhur Zokhri Kepala Dinas Perindag Lobar.
Para pelaku bisnis kopi ini akan diberikan pelatihan dari tanggal 8 hingga 10 Agustus agar mampu meningkatkan kualitas dan pengolahan kopi yang benar serta dapat membantu IKM dan UKM dalam pengembangan pruduk yang inovatif guna meningkatkan pendapatan masyarakat serta mendukung pengembangan pariwisata di Lobar.
Menurut Muhur, konsumsi kopi di indonesia baru mencapai 1,07 kilogram perkapita, dan diperkirakan akan ada peningkatan sebesar 6,3 persen pertahun. Sehingga konsumsi perkapita dalam negeri bisa mencapai 4,5 kilogram pada tahun 2045.
“Pada masa tersebut produksi kopi diperkirakan mencapai 2 ton. Sehingga perlu ada langkah strategis yang intensif, edukasi teori dan keterampilan praktis dari hulu sampai hilir," ujarnya.
Tidak hanya memberikan pelatihan, pihaknya bersama Kemenprindustrian RI juga menyerahkan bantuan Alat Rosting Kopi kepada IKM Kopi Lobar. Pihaknya berharap eberadaan kopi Lombok barat semakin terkenal dan kualitas dan mutunya bisa lebih berkembang untuk dapat diekspor ke luar daerah dan luar negeri.
"Semoga dengan pelatihan ini tidak hanya pruduktivitas saja namun kualitas diutamakan agar kopi Lombok dapat diekspor ke luar," Harapnya. (*)
0 Comments