Breaking News

Kekeringan Meluas, Stok Air di BPBD Semakin Menipis

 


Lombok Tengah, savavanews – Belum berakhirnya musim kemarau membuat wilayah yang terdampak kekeringan di kabupaten Lombok Tengah semakin meluas. Saat ini  ada 8 kecamatan yang terdampak kekeringan.

“Awalnya cuman ada 6 kecamatan yang terdampak, tapi sekarang bertambah yakni kecamatan Praya dan Pringgarata,” ujar Kepala BPBD Lombok Tengah, Ridwan Ma’ruf saat di konfirmasi di ruangannya. Rabu (18/10).

Disatu sisi, stok air bersih yang ada di Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lombok Tengah semakin menipis seiring banyaknya permintaan dari warga yang mengalami krisis air bersih.

“Sekarang air sudah mulai limit, kemarin 30 menit saja kita sudah bisa dapat air dari sumur bor, namun sekarang kita harus menunggu berjam-jam untuk dapatkan air,” jelasnya.

Berdasarkan data, saat ini jumlah Kepala keluarga yang mengalami krisis air bersih sebanyak 27.238, yang tersebar di 8 kecamatan dan membutuhkan air untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Yang paling banyak permintaan air bersih pada tahun ini yakni Kecamatan Jonggat,” tuturnya.

Pria yang akrab disapa Gabus ini menegaskan, PDAM Lombok Tengah, juga sudah siap untuk mendistribusikan air bersih guna membantu kebutuhan warga dyang masih mengalami krisis akibat kemarau panjang di Kabupaten Lombok Tengah.

“Sekarang PDAM sudah mulai kita jadwalkan. Itu permitaan langsung dari direkturnya kemarin,” jelasnya. (Man)

 

 

0 Comments

© Copyright 2022 - Savana News