Savana News - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) bisa meniru langkah Kota Batu, Jawa Timur dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah dari sektor pariwisata. Pasalnya, pada tahun 2023 Kota Batu berhasil menyumbang 70 persen atau sekitar Rp200 miliar dari total PAD Kota Batu.
Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Kota Batu, Nova Dwi Andriany, menjelaskan upaya peningkatan angka kunjungan dan pelayanan hospitality menjadi fokus utama pihaknya. "Sektor pariwisata adalah unggulan kami yang terus kami tingkatkan, baik dari sisi angka kunjungan maupun layanan kepada wisatawan," jelas Nova saat menerima kunjungan Forum Wartawan Pemerintah Provinsi NTB, Kami (12/9/2024).
Nova mengungkapkan, sebelumnya Kota Batu menjadi bagian dari Kabupaten Malang. Namun, pada 2021 Kota Batu resmi mekar menjadi kota mandiri pada 2001. Kini, kota ini terdiri dari 19 kelurahan, 5 desa, dan 3 kecamatan.
"Selain memanfaatkan keindahan alam, kami juga bekerja sama dengan berbagai vendor untuk menciptakan destinasi wisata buatan yang menarik," ungkapnya.
Pada 2023, Kota Batu mencatatkan 10 juta kunjungan wisatawan. Tahun ini, Pemkot Batu menargetkan jumlah kunjungan mencapai 11 juta orang.
"Saat pandemi Covid-19, angka kunjungan turun menjadi 1 juta orang karena pembatasan sosial," jelas Nova.
Pemkot Batu juga menyelenggarakan 77 event sepanjang tahun, termasuk dua acara unggulan, yakni Bantengan dan Batu Street Food Festival. Event Bantengan Nusantara, yang sangat dinantikan oleh wisatawan lokal dan mancanegara, menjadi salah satu daya tarik utama.
Di sisi lain, Provinsi NTB, yang mencakup Lombok dan Sumbawa, juga memiliki potensi wisata yang besar. Namun, target kunjungan wisatawan NTB saat ini baru mencapai 2,5 juta.
Ketua rombongan Forum Wartawan Pemprov NTB, Tarmidzi, mengaku terkesan dengan capaian Kota Batu. "Kunjungan wisatawan di Kota Batu sangat mengejutkan. Kami banyak mendapatkan informasi berharga mengenai pengelolaan pariwisata di sini," ujarnya.
Tarmidzi berharap ada kerja sama antara NTB dan Kota Batu untuk meningkatkan angka kunjungan wisatawan di NTB. Ia juga menyoroti potensi NTB yang memiliki event kelas internasional seperti MotoGP.
"Semoga ke depan ada kolaborasi yang baik untuk mempromosikan pariwisata NTB di Jawa Timur," ujarnya.
0 Comments