Pernikahan Penuh Warna di KUA Gerung: Pengantin Datang Naik Odong-Odong
SAVANANEWS – Suasana berbeda menyelimuti halaman Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Gerung pada Senin, 28 Juli 2025. Pasangan pengantin Samsuddin dan Rahayu memilih cara unik untuk menuju prosesi akad nikah: menaiki odong-odong yang biasanya digunakan sebagai wahana hiburan anak-anak.
Bukan sekadar transportasi, odong-odong yang mereka tumpangi disulap menjadi kendaraan penuh warna dan kebahagiaan. Bersama rombongan keluarga besar, mereka berangkat dari Desa Kebun Ayu menuju KUA Gerung diiringi tawa, musik ceria, dan semangat penuh sukacita.
Prosesi akad nikah berlangsung khidmat dan lancar, dipimpin langsung oleh Penghulu KUA Gerung, Ustaz Abdul Rasyid. Dalam suasana haru, Samsuddin mengucapkan ijab kabul dengan lantang, sementara Rahayu menerima dengan penuh haru dan bahagia.
Sebagai mahar, Samsuddin memberikan emas seberat 2 gram dan uang tunai sebesar Rp4.000.000,- yang diserahkan langsung di hadapan penghulu, wali nikah, dan para saksi. Mahar tersebut menjadi simbol kesungguhan dan kesiapan menjalani kehidupan rumah tangga bersama.
Keunikan pernikahan ini tak hanya menarik perhatian tamu, tetapi juga warga sekitar yang turut mengabadikan momen kedatangan odong-odong berhias warna-warni dan iringan musik. Beberapa potongan video bahkan viral di media sosial karena keunikannya yang mengundang senyum.
Ustaz Abdul Rasyid mengapresiasi pasangan pengantin yang menurutnya telah menghadirkan nuansa sederhana namun penuh makna.
> "Pernikahan bukan soal kemewahan, tapi keberkahan dan niat tulus membangun keluarga sakinah, mawaddah, warahmah. Apa yang dilakukan Samsuddin dan Rahayu ini sangat inspiratif," tuturnya.
Usai akad, Samsuddin menjelaskan alasannya memilih odong-odong.
> “Kami ingin berbeda. Bukan hanya soal hemat, tapi lebih dari itu: ini cara kami membagikan kebahagiaan ke semua orang, terutama keluarga,” ujarnya sambil tersenyum.
Rahayu pun tak bisa menyembunyikan rasa harunya.
> “Melihat keluarga ikut naik odong-odong bersama kami adalah momen yang tak akan saya lupakan. Ini hari paling bahagia dalam hidup saya,” ucapnya penuh haru.
Pernikahan Samsuddin dan Rahayu menjadi pengingat bahwa esensi pernikahan bukan pada kemegahan, melainkan cinta, kesederhanaan, dan kebersamaan. Semoga keduanya senantiasa diberkahi dan menjadi keluarga yang bahagia serta harmonis. (Red)
0 Comments