PMI Kabupaten Lombok Barat Berikan Pelatihan Pertolongan Pertama Berkolaborasi dengan APAD Indonesia
SAVANANEWS – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Lombok Barat bersama Asia Pacific Alliance for Disaster Management (APAD) Indonesia menyelenggarakan pelatihan pertolongan pertama bagi komunitas masyarakat yang tergabung dalam Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Desa Batu Kumbung. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kapasitas masyarakat dalam kesiapsiagaan dan pengurangan risiko bencana di desa wisata.
Pelatihan yang berlangsung selama empat hari, mulai 8–11 September 2025, melibatkan berbagai rangkaian kegiatan pembelajaran, mulai dari teori hingga praktik lapangan. Melalui kegiatan ini, masyarakat desa tidak hanya dilatih dalam aspek teknis pertolongan pertama, tetapi juga diajarkan bagaimana bersikap cepat, tepat, dan mandiri saat menghadapi situasi darurat sebelum tim penyelamat tiba di lokasi.
Anton Roy Purnama, perwakilan APAD Indonesia, menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari rangkaian inisiatif membangun Desa Wisata Tangguh Bencana.
“Sejak Maret 2025, kami telah melaksanakan berbagai pelatihan, mulai dari pembentukan FPRB Desa, kajian risiko bencana, penyusunan Business Continuity Plan (BCP), hingga peningkatan kemampuan taktis masyarakat dalam memberikan pertolongan pertama. Tujuannya agar masyarakat semakin siap menghadapi potensi ancaman bencana,” ungkap Anton.
Sementara itu, Sekretaris PMI Kabupaten Lombok Barat Sumaidi menegaskan pentingnya kolaborasi multipihak dalam memperkuat kesiapsiagaan masyarakat. “Pelatihan ini merupakan wujud nyata kolaborasi pentahelix yang dibangun untuk menghadapi ancaman bencana, mengingat daerah kita termasuk wilayah rawan bencana. PMI selalu siap mendukung setiap upaya kesiapsiagaan, terutama yang melibatkan masyarakat secara langsung. Inilah ciri khas PMI dalam mengambil peran sebagai salah satu aktor penting penanggulangan bencana,” tegasnya.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan masyarakat Desa Batu Kumbung mampu lebih mandiri dalam melakukan upaya penyelamatan dini, serta semakin percaya diri menghadapi tantangan bencana yang mungkin terjadi di wilayah mereka. (Red)
0 Comments